Cara Membuat Footnote dari Al Quran Terjemahan di MS Word

Beranda » Cara Membuat Footnote dari Al Quran Terjemahan di MS Word

Bagaimana cara membuat Footnote dari Al Quran terjemahan? Penulisan Footnote dari terjemahan Al Quran harus ditulis dengan kalimat yang baku dan jelas. Kalimat penulisannya harus merujuk pada ayat tertentu dan juga pencetak Al Quran yang menjadi sumber.

Penulisannya mengikuti aturan penulisan Footnote pada karya ilmiah. Hal yang menjadi unsur penting dalam penulisan Footnote Al Quran adalah penerbit, ayat dan surat yang dijadikan catatan kaki.

Secara format keseluruhan, penulisannya sama saja dengan penulisan Footnote dari internet ataupun dari buku.

Format Penulisan Footnote Al Quran

cara membuat footnote dari al quran terjemahan

Footnote yang diambil atau ditulis dai ayat-ayat dalam al quran ditulis dengan menggunakan format tertentu. Format khusus yang harus kamu gunakan dengan baik.

1. Nomor Footnote

Nomor Footnote ditulis dengan menggunakan format superskrip atau angka seperti pangkat pada bilangan Matematika.

Nomor ini diletakkan sebelum nama penerbit Al Quran yang digunakan sebagai catatan kaki.

2. Nama Penerbit

Nama penerbit ditulis setelah nomor Footnote di bagian depan. Nama penerbit di awali dengan menggunakan huruf kapital disetiap awal kata pada namanya.

Ditulis dengan kata-kata jelas dan tidak typo. Penerbit Al Quran yang dimaksud adalah yang menerbitkan Al Quran yang dijadikan catatan kaki.

3. Nama Surat Al Quran

Penulis juga wajib mencantumkan nama surat dalam Al Quran yang menjadi rujukannya. Orang bisa dengan mudah menemukan catatan kaki yang kamu tulis dalam Al Quran.

4. Nomor Ayat Al Quran

Pada bagian akhir, kamu tuliskan nomor ayat Al Quran yang menjadi rujukan catatan kaki pada karya ilmiah yang kamu tulis.

Cara Menulis Footnote dari Al Quran di Microsoft Word

cara membuat footnote dari al quran terjemahan

Cara membuat footnote dari Al Quran terjemahan dimulai dari menuliskan nomor Footnote layaknya seperti footnote dari buku atau internet.

Hanya saja, pada penulisan berikutnya diurutkan dari nama penerbit, nama surat dan juga nomor ayat yang jadi rujukan. Kurang lebih format dan cara penulisannya seperti berikut:

1. Tulis Nomor Footnote

Pada langkah pertama, kamu harus menuliskan nomor Footnote terlebih dahulu. Kamu tidak perlu menuliskan manual, karena microsoft Word biasanya akan otomatis menuliskannya untuk kamu.

  • Buka dokumen atau karya ilmiah yang kamu kamu berikan Footnote
  • Kemudian klik pada menu referensi atau reference
  • Pilih dan klik sisipkan catatan kaki atau insert footnote
  • Kamu akan di bawa ke halaman pembuatan catatan kaki

Di sana nomor footnote akan langsung tertulis angka 1 (superskrip). Kamu tidak perlu menambahkannya lagi secara manual.

2. Tulis Nama Penerbit

Setelah itu, kamu tuliskan nama penerbit dari Al Quran yang kamu gunakan sebagai rujukan karya ilmiah kamu.

Tuliskan dengan awalan huruf kapital.

  • Ketikan saja secara manual nama penerbit
  • Gunakan huruf kapital pada awalan nama penerbit
  • Akhiri dengan tanda koma

3. Tulis Nama Surat Al Quran

Berikutnya, kamu tuliskan lagi nama ayat Al Quran yang menjadi sumber rujukan atau Footnote yang kamu gunakan.

Tuliskan dengan awalan huruf kapital juga seperti nama penerbit karena ini juga merupakan nama ayat.

  • Tuliskan dengan jelas nama ayat Al Quran yang kamu gunakan
  • Gunakan huruf kapital pada awal kata
  • Pastikan tertulis dengan benar
  • Akhiri dengan tanda titik

4. Tulis Ayat Al Quran

Tuliskan juga nomor ayat Al Quran yang kamu gunakan pada bagian akhir Footnote.

  • Tuliskan nomor ayatnya
  • Akhiri dengan tanda titik

Contoh Penulisan Footnote dari Al Quran Terjemah

cara membuat footnote dari al quran terjemahan

Setelah paham format dan cara penulisan Footnote Al Quran, berikut adalah contoh cara membuat footnote dari al quran terjemahan:

1. Contoh 1: Gramedia, Al Quran QS Al-Imran/3:20.

2. Contoh 2: Gramedia, Al Quran QS Al-Baqarah/2:102.

3. Contoh 3: Gramedia, Al Quran QS Al-Imran/3:55.

Jika kamu mengambil sumber penulisan footnote atau catatan kaki dari hadits, maka kamu tuliskan dari kitab hingga sumber aslinya. Contoh:

21Ahmad Husen, Kitab Kuning (Jakarta: Gramedia, 2000), 122; Ahmad Jaya, Menyingkap Tabir Rahasia Spiritual Syekh Abdul Muhyi (Jakarta: Refika Aditama, 2010), 3.

Nah itulah cara membuat footnote dari Al Quran terjemahan serta contoh penulisannya. Semoga membantu buat kamu yang sedang menyusun karya ilmiah. Terima kasih.

M Arthur
M Arthur

Web developer dan penulis teknologi profesional sejak tahun 2010. Kontributor media nasional Kompas, IDNTimes, Republika dan penulis di Medium.