Tentang bagaimana cara membuat diagram di Excel sangatlah mudah, pun tentu saja kamu dapat memahaminya dengan sederhana.
Seperti yang diketahui, bahwa Excel pada umumnya memang biasa digunakan untuk pengolahan angka. Namun salah satu angka yang diolah juga bisa dalam bentuk diagram, dan tentu saja kamu juga bisa membuatnya. Bagaimana caranya?
Jenis-jenis Diagram di Excel yang Harus Diketahui
Ya, sebelum kamu membuat diagram di Excel. Maka tentu saja harus tahu terlebih dahulu jenis dari diagramnya apa saja. Dengan begitu, maka kamu pun bisa lebih gampang untuk melanjutkannya.
Excel sendiri menyediakan beberapa jenis diagram yang bisa digunakan untuk menampilkan data dari pekerjaan atau tugas yang kamu kerjakan. Untuk tahu apa saja jenisnya, yuk langsung simak penjelasan di bawah ini ya.
1. Column
Biasa juga disebut dengan column chart, fungsi dari jenis diagram satu ini biasanya untuk menyajikan kategori data dalam bentuk baris. Pada sumbu horizontal, dengan kategori nilai di sumbu vertikalnya.
Jenis grafik ini biasanya digunakan untuk menampilkan rentang nilai atau value, serta pengaturan dengan skala tertentu.
2. Line
Atau biasa juga disebut dengan chart garis. Line chart ini akan menampilkan data secara merata pada sepanjang sumbu horizontal dengan nilai yang ditampilkan pada sumbu vertikalnya.
Grafik garis juga berguna untuk menampilkan data berkelanjutan. Dari waktu ke waktu. Misalnya saja dengan sebuah tren data pada interval tertentu.
3. Pie
Pie chart, menjadi pilihan terbaik untuk menyajikan data sebuah perbandingan. Biasanya jenis grafik satu ini digunakan pada satu seri data tertentu.
Tidak ada nilai nol dan negatif dalam datanya, serta akan memiliki kurang dari 7 kategori yang diwakilkan oleh diagram pie.
4. Bar
Grafik batang, dapat menyajikan perbandingan masing-masing item ke dalam bentuk batang disepanjang sumbu vertikal. Dan nilainya akan ditampilkan sepanjang sumbu hotizontal.
Jenis grafik satu ini biasanya akan digunakan untuk dapat menampilkan data terkait durasi tertentu.
5. Combo Chart
Data akan disajikan dengan menggabungkan dua atau lebih jenis sebuah grafik. Biasanya diagram atau grafik ini digunakan pada data dengan variasi berbeda. Tujuannya agar semakin mudah untuk dipahami oleh pembaca. Dan pengolah data.
6. Surface Chart
Lalu jenis diagram di Excel yang terakhir ada Surface Chart. Menjadi jenis grafik dengan bentuk 3D. Grafik ini biasanya berguna untuk menemukan kombinasi antara dua kumpulan data.
Serupa dengan peta topografi. Maka ada dua warna, serta pola yang akan menunjukkan arena dalam kisaran nilai sama.
Dengan tahu jenis dari diagram atau grafik yang ada di Excel, maka kamu pun bisa lebih gampang harus menggunakan jenis mana. Sebab setiap grafik akan memiliki jenis yang bergantung pada bentuk datanya bagaimana.
Penting untuk diketahui juga, bahwa semua jenis grafik di atas sudah bisa kamu temukan di Excel versi 2007, 2010, 2013, hingga versi terbaru sampai sekarang.
Nah, karena kini sekarang kamu sudah tahu bagaimana jenis-jenis diagram di Ms. Excel. Sekarang saatnya simak dan perhatikan bagaimana langkah membuat diagram di Excel dengan baik dan benar ya.
Berikut Cara Membuat Diagram di Excel
Jika kamu sudah mengenali dengan baik, juga mengetahui jenis grafiknya sesuai kebutuhan. Maka berikut beberapa langkah yang dapat dipahami untuk membuat grafik di Microsoft Excel dengan gampang.
1. Memilih Data
Hal dan langkah pertama yang bisa coba kamu lakukan dari membuat diagram di Excel, adalah dengan memilih data yang nanti akan disajikan ke dalam grafik.
Kamu dapat mengekspor data, atau memasukkannya secara manual ke dalam Excel. Namun pastikan agar kamu dapat menyertakan label pada kolom serta barisnya.
Bila ingin memasukkan semua datanya, maka bisa langsung lakukan blok semuanya. Pun jika hanya beberapa data tertentu, maka bisa melakukan blok pada tabel serta kolom yang diinginkan.
2. Pilih Insert pada Menu Bar
Setelah memilih data mana yang akan dijadikan bentuk diagram, maka langsung pilih menu Insert secara langsung. Tepatnya dibagian kiri atas, dan nanti kamu pun dapat melihat beberapa jenis grafik.
Lebih tepatnya dapat dilihat dari group Charts, dan beberapa jenis charts yang disebutkan sebelumnya. Akan nampak terlihat.
Di samping hal tersebut, jika ingin melihat jenis grafik secara jelas, bisa langsung memilih opsi Recommended Charts.
3. Pilih Jenis Grafik yang Diinginkan
Bila kamu sudah memilih Recommended Charts, maka nanti akan muncul box atau pop up dengan beberapa pilihan grafik.
Untuk dapat melihat grafik secara lengkap, maka kamu bisa memilih All Charts. Berikutnya akan muncul semua jenis grafik di Excel, persis seperti apa yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Selain hal tersebut, kamu juga dapat memilih berbagai macam bentuk atau gaya pada masing-masing jenis grafik tersedia. Bisa dipilih sesuai keinginan, serta sesuai selera.
4. Mengatur Posisi Grafik ke Worksheet
Jika nanti sudah memilih jenis grafik yang cocok, maka nanti grafik pun akan muncul secara otomatis pada tampilan worksheet.
Namun agar tabel data kamu tidak terganggu, maka sebagai pengguna harus mengatur posisi serta ukurannya dengan baik.
Adapun langkah yang perlu dilakukan, adalah dengan mengarahkan kursor pada bagian grafik. Kemudian klik serta geser secara langsung.
Jika ingin mengubah ukuran grafik, maka kamu dapat mengarahkan kursor pada bagian sudut grafik, serta menariknya seperti biasa.
5. Mengubah Judul Grafik
Jika posisi grafik sudah dipastikan tepat, maka selanjutnya kamu dapat mengubah judul grafik sesuai kebutuhan. Sesuai dengan jenis data dan bentuk data yang diolah.
Proses pengubahan judul grafik ini dapat dilakukan dengan mengklik bagian tulisan yang ada pada bagian atas grafiknya.
Nah, dengan prosedur dan langkah tersebut. Grafik sudah disajikan, dan selain membuat diagram di Excel. Kamu juga dapat mengubah bentuk, atau mengedit diagramnya sesuai kebutuhan.
Mengubah Bentuk dan Value Diagram di Excel
1. Tambah Elemen
Elemen merupakan bagian yang bisa membuat grafik jadi lebih detail. Mulai dari garis bantu, angka pada setiap bar, dan lain-lain.
Jika ingin menambah atau menguranginya, maka cukup mengklik grafiknya. Secara otomatis sistem akan menampilkan ikon + pada bagian samping kanan. Dan kamu pun tinggal ceklis elemen yang akan ditambahkan, atau tidak ditambahkan.
2. Ubah Style Serta Warna Grafik
Nanti tinggal klik ikon kuas pada bagian samping grafiknya, pun sistem akan menampilkan beragam bentuk grafik dipilihan style. Serta pilihan tema warna di bagian color.
3. Mengubah Value di Grafik
Ya, selain dapat mengubah temanya, kamu pun dapat mengubah value atau nilai pada grafiknya. Dengan langsung klik ikon filter yang ada pada samping grafik. Sebagai pengguna, ternyata bisa menambah atau menghilangkan value. Lakukan saja pengubahan sesuai kebutuhan data.
Nah, itulah beberapa langkah yang dapat dipahami untuk membuat diagram di Excel. Pastikan agar dapat dipahami secara baik, agar data yang disajikan pada diagram jadi lebih enak untuk dibaca.