Pada dasarnya, cara memberi password pada Excel sangatlah mudah. Data file Excel perlu kamu proteksi karena sangat penting dan agar tidak berubah.
Selain itu, file ini bisa digunakan banyak orang sebagai format sebuah tabel yang menjadi acuan. Sehingga kamu harus memberi kata sandi agar file ini, agar tidak diutak-atik dan nantinya tidak akan berubah.
Mengapa Perlu Memberi Password pada File Excel?
Memberi password pada file Excel memiliki beberapa manfaat:
- Keamanan Data: Melindungi informasi sensitif dari akses yang tidak sah.
- Privasi: Memastikan hanya orang yang memiliki izin yang bisa melihat atau mengedit data.
- Integritas Data: Menghindari perubahan data yang tidak diinginkan atau tidak diketahui.
Cara Memberi Password Pada Excel 2010
Tujuan utama dari membuat password pada Exceluntuk membatasi akses pengguna pada isi sebuah file. Melalui fitur protect file Excel ini, maka isi dari file akan langsung terlindungi sehingga hasil pekerjaan akan lebih aman.
Dalam memproteksi sebuah file Excel, kamu bisa memberi password agar tidak sembarangan dibuka. Kamu juga bisa memberikan izin untuk melihat dokumennya saja tanpa ada mengubah dokumen tersebut (Read Only).
Bahkan, kamu juga perlu memproteksi rumus di area tertentu saja agar data tidak mudah berubah-ubah atau menghindari kesalahan yang tidak dapat dilakukan. Berdasarkan uraian yang ada di atas, sistem perlindungan dalam Microsoft Excel terbagi dalam 4 tingkatan, yaitu:
1. Proteksi file
Cara memberi password pada Excel bisa menggunakan tingkat proteksi ini. Cara seperti ini digunakan untuk melindungi file Excel dengan password.
Cara ini bisa saja mencegah seseorang untuk membuka file Excel. Salah satunya karena sudah kamu kunci dengan kata sandi tertentu sehingga orang lain yang tidak tahu kata sandi tersebut tidak bisa membukanya. Berikut ini sudah ada langkah-langkah mengunci file Excel 2010.
- Klik File terlebih dahulu, lalu Info dan Lindungi Buku Kerja. Klik juga Enkripsi dengan Kata Sandi.
- Pasalnya, kata sandi yang sudah ditentukan, harap dicatat agar nantinya tidak lupa dan malah menjadi senjata makan tuan.
- Cara memberi password pada Excel Selanjutnya, bisa klik OK, Selesai.
- Apabila sudah berhasil membuat password pada file Excel maka penampakannya akan seperti di bawah ini.
- Jika sudah berhasil dan menutup file maka kamu akan diminta untuk memasukkan kata sandi setiap kali akan membuka file Excel tersebut. Penampakannya bisa dilihat di bawah ini.
- Ketika kamu berubah pikiran atau ingin menghapus kata sandi di file Excel tersebut, bagaimana cara menghapus kata sandi di file Excel tersebut?
- Untuk menghapusnya, maka bisa ulangi langkah-langkah sebelumnya, namun kosongkan atau hapus isi kotak passwordnya, hingga langkah terakhir klik OK.
2. Lembar Kerja Proteksi Excel
Proteksi WorkSheet Excel biasanya bisa mencegah seseorang melakukan suatu pengeditan isi file Excel. Contohnya saja seperti, mencegah seleksi Sel, menghapus kolom atau baris sel Excel, melakukan pengurutan dan lain sebagainya.
Hal ini merupakan cara memberi password pada Excel agar tidak bisa diedit. Adapun langkah-langkah Lembar Kerja Proteksi Excel sebagai berikut ini:
- Pertama, bisa buka tab REVIEW, lalu Group Changes. Selanjutnya, klik Protect Sheet.
- Centanglah pada bagian Lindungi lembar kerja dan Isi sel yang terkunci.
- Cara memberi password pada Excel selanjutnya, kamu tentukan atau centang opsi apa saja bagi pengguna. Kamu bisa izinkan semua pengguna lembar kerja ini sesuai yang dikehendaki.
- Kemudian, bisa masukkan kata sandi, ingat – ingat kata sandi tersebut atau catat. Kemudian, Klik Oke.
3. Buku Kerja Proteksi Excel
Kamu juga harus memproteksi buku kerja atau workbook, dimana ini bisa mengunci struktur workbook dengan password atau kata sandi yang sudah ditentukan.
Cara memberi password pada Excel sangat bermanfaat dalam mencegah pengguna lain menambahkan sheet, menghapus sheet, mengubah urutan sheet.
Bahkan, juga bisa menyembunyikan sheet atau mengganti nama worksheet pada file Excel kita. Cara memberi password pada Excel pada level ini adalah sebagai berikut:
- Pertama, bisa buka tab REVIEW. Lalu Klik Group Changes dan pilih menu Protect Workbook.
- Kemudian, bisa centang Structure dan masukan kata sandi. Namun, bila kamu tidak menginginkan kata sandi, maka dapat mengosongkannya.
- Selanjutnya, bisa klik OK dan selesai.
4. Proteksi kode Macro VBA Excel
Cara memberi password pada Excel agar tidak dapat diedit, bisa menggunakan proteksi kode VBA Excel. Ini akan bisa lebih meningkatkan kemampuan dalam melindungi file Excel secara default.
Apalagi Proteksi kode Macro telah menggunakan kode-kode yang merupakan perintah untuk diproses secara otomatis. Agar Microsoft Excel sendiri memberikan fitur proteksi VBA Macro ini, maka kamu bisa terapkan dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini:
- Pertama kamu perlu mengaktifkan atau memunculkan menu developer. Menu ini adalah menu lanjutan pada Excel. Caranya : klik menu File > Options > Customize Ribbon > centang Developer pada Main Tab > lalu klik OK
- Buka tab Developer pilih menu Visual Basic. Muncul jendela baru. Selanjutnya, bisa buka menu Tools dan pilih Visual Basic Properties
- Cara membuat password pada Excel bisa langsung klik Tab Protection, lalu centang Kunci proyek untuk dilihat. Silahkan memasukan password pada bagian Password, isi sekali lagi pada bagian Confirm password dengan password yang sama.
- Klik Oke dan selesai.
Dengan menerapkan salah satu cara memberi password pada Excel di atas, sudah cukup melindungi file Excel. Meskipun begitu, tetap hati-hati dalam menjaga file penting terutama rahasia perusahaan.
Cara Mengatur Password File Excel
Disini kamu bisa mengatur 2 jenis password sekaligus, yaitu password open file dan password editing file. Langkah-langkahnya seperti yang ada di bawah ini:
- Pertama, klik Menu FILE, lalu Save As dan Pilih Folder
- Pada kotak dialog Save As pilihlah Tools, klik General Option
- Masukan kata sandi pilihan kamu untuk membuka dan mengubah isi dari file Excel kamu.
- Disini, kamu bisa mengisi kedua – duanya, bahkan bisa mengisi salah satunya.
Kata sandi juga dapat dibedakan, 1 kata sandi untuk membuka file. Sementara itu, satu kata sandi lainnya untuk mengizinkan mengedit/mengubah file.
Bila kamu mencentang Read-Only recommended, maka akan muncul notifikasi seperti di bawah ini:
Notifikasi ini sangat berguna sekali bagi pengguna file apakah ingin membaca file pada mode Read Only saja atau tidak. Pengaturan ini juga berguna untuk mencegah file asli agar tidak berubah.
Hal ini karena pengguna disini bisa saja melakukan perubahan file dan menyimpannya sebagai file baru atau file lain.
1. Menggunakan Fungsi Mark as Final
Fungsi dari adanya Mark as Final ini, yaitu file Excel yang ditandai sebagai file Final dan file dalam mode Read Only. Tandanya seperti gambar yang sudah ada di bawah ini.
Namun, opsi seperti ini tidak sepenuhnya mencegah pengguna dalam mengubah isi file. Apabila kamu keluar dari mode Read Only ini maka tinggal mengklik Edit Anyway pad notifikasi dan Mark As Final akan langsung hilang.
2. Fungsi Batasi Akses
Fungsi dari Restrict Access ini bermanfaat sekali untuk perusahaan atau organisasi yang memiliki IRM atau Information Rights Management.
Fungsi proteksi Add s Digital Signature ini akan menjadikan file Excel kamu memiliki tanda tangan digital. Dari beberapa cara membuat password di Excel bisa kamu coba ikuti. Cara memberi password pada Excel ini sangat mudah sekali Kamu praktikan.
Menghapus Password dari File Excel
Jika Anda ingin menghapus password dari file Excel, ikuti langkah-langkah berikut:
- Buka file Excel yang ingin Anda hapus password-nya.
- Masukkan password untuk membuka file.
- Pergi ke tab File > Info.
- Klik Protect Workbook dan pilih Encrypt with Password.
- Hapus password yang ada di kotak dialog dan klik OK.
- Simpan file dengan menekan Ctrl + S atau pilih Save dari menu File.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah mengamankan file Excel Anda dengan password, serta menghapusnya jika diperlukan. Melindungi data sensitif sangatlah penting, dan memberi password pada file Excel adalah salah satu cara yang efektif untuk melakukannya.
