Cara membuat Grafik bergerak di Excel itu mudah banget. Pertama, Anda harus memiliki data yang lengkap terlebih dahulu. Kemudian, data tersebut input ke dalam tabel di Excel. Untuk membuat data tabel tersebut menjadi grafik, Anda bisa gunakan fitur “chart”.
Lebih lengkapnya, sudah kami tuliskan panduan lengkapnya di artikel ini. Di sini sudah kami jelaskan langkah-langkah membuat Grafik bergerak di Excel dengan mudah dan cepat tanpa ribet.
Cara Membuat Grafik Bergerak di Excel
Berikut adalah langkah-langkah cara membuat grafik bergerak di Excel dengan mudah:
1. Persiapkan Data Anda
Langkah pertama dalam membuat grafik bergerak adalah mempersiapkan data yang akan digunakan. Pastikan data yang Anda miliki sudah terorganisir dengan baik dalam kolom dan baris. Sebagai contoh, kita akan menggunakan data penjualan bulanan untuk sebuah produk:
Bulan | Penjualan |
---|---|
Januari | 120 |
Februari | 150 |
Maret | 180 |
April | 200 |
Mei | 220 |
Juni | 250 |
2. Buat Grafik Statis
Setelah data siap, langkah berikutnya adalah membuat grafik statis dari data tersebut:
- Pilih seluruh data yang akan digunakan untuk grafik.
- Klik tab Insert di toolbar Excel.
- Pilih jenis grafik yang Anda inginkan, misalnya Line Chart atau Bar Chart.
- Excel akan membuat grafik berdasarkan data yang dipilih.
3. Tambahkan Kontrol Scroll Bar
Untuk membuat grafik menjadi bergerak, kita perlu menambahkan kontrol scroll bar. Berikut cara menambahkannya:
- Klik tab Developer. Jika tab ini tidak muncul, Anda bisa mengaktifkannya dengan cara berikut:
- Klik File > Options.
- Pilih Customize Ribbon.
- Centang kotak Developer di kolom kanan.
- Di tab Developer, pilih Insert dan klik Scroll Bar (Form Control).
- Tempatkan scroll bar di sheet Excel Anda.
4. Hubungkan Scroll Bar dengan Data
Sekarang kita akan menghubungkan scroll bar dengan data sehingga grafik bisa bergerak:
- Klik kanan pada scroll bar dan pilih Format Control.
- Di tab Control, tentukan Current Value, Minimum Value, dan Maximum Value. Misalnya, jika Anda ingin grafik menampilkan data dari 1 hingga 12 (bulan), setel Minimum Value ke 1 dan Maximum Value ke 12.
- Pilih sel yang akan digunakan untuk menyimpan nilai dari scroll bar (misalnya, sel B1) di kotak Cell Link.
5. Buat Data Dinamis untuk Grafik
Langkah berikutnya adalah membuat data dinamis yang akan digunakan dalam grafik:
- Di sel yang berbeda, buat rumus yang akan mengambil data berdasarkan nilai dari scroll bar. Misalnya, jika scroll bar mengontrol bulan, Anda bisa menggunakan rumus INDEX untuk mengambil nilai penjualan berdasarkan bulan yang dipilih. Contoh:
=INDEX($B$2:$B$7, $B$1)
- Gunakan data ini untuk membuat grafik baru atau memperbarui grafik yang ada.
6. Perbarui Grafik dengan Data Dinamis
Sekarang kita akan memperbarui grafik agar menggunakan data dinamis:
- Klik kanan pada grafik dan pilih Select Data.
- Perbarui rentang data agar menggunakan data dinamis yang sudah dibuat.
7. Uji Grafik Bergerak
Setelah semua langkah selesai, uji grafik bergerak Anda dengan menggeser scroll bar. Grafik seharusnya memperbarui secara otomatis berdasarkan data yang dipilih oleh scroll bar.
Kesimpulan
Membuat grafik bergerak di Excel memang memerlukan beberapa langkah, namun hasilnya sangat bermanfaat untuk visualisasi data yang dinamis dan interaktif. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membuat presentasi data yang lebih menarik dan mudah dipahami.
Semoga artikel ini membantu Anda dalam membuat grafik bergerak di Excel. Selamat mencoba!